IDENTIFIKASI MASALAH
Identifikasi masalah yaitu mengenai kasus yang
dijelaskan secara singkat pada pendahuluan sebelumnya berisikan analisis
permasalahan mengenai sistem rangka dan otot manusia. Teknik pengambilan sampel
dan metode sampling digunakan pada
kasus tersebut. Teknik pengambilan data yaitu mengamati tukang tambal ban.
Jumlah sampelnya dilakukan sebanyak 4 orang tukang tambal ban. Data yang
diambil disesuaikan dengan pengolahan
data body map berisi perhitungan mengenai keluhan-keluhan
yang dialami oleh operator serta diagram yang menggambarkan hasil kuisioner nordic body map. Berikut ini adalah
tabel pengolahan data body map dari hasil
kuisioner nordic body map.
Berdasarkan data diatas dapat
di analisis posisi kerja membahas mengenai posisi
kerja dari keempat operator tambal ban, dimana keempat operator mempunyai
posisi kerja yang sama dalam melakukan pekerjaan tambal ban. Keempat operator
tersebut mengerjakan pekerjaannya dengan posisi jongkok dan badan yang
membungkuk untuk dapat menjangkau ban yang akan ditambal. Hal ini dapat
dikategorikan sebagai posisi kerja yang tidak baik karena gerakan kerja jongkok
dan membungkuk merupakan posisi kerja yang tidak baik apabila dilakukan secara berulang-ulang dapat menyebabkan
keluhan pada otot-otot skeletal,
punggung dan pinggang. Posisi kerja tersebut juga dapat mengakibatkan keluhan
pada otot-otot paha, betis, kaki dan juga pergelangan kaki, selain itu keluhan
juga akan dirasakan pada persendian antara tulang panggul dan tulang paha,
serta persendian yang ada pada lutut. Posisi kerja operator pada saat melakukan
pengepressan dalam kondisi berdiri dan membungkuk juga dapat mengakibatkan
keluhan-keluhan yang sama seperti pada posisi jongkok dan membungkuk. Posisi
kerja dengan kepala yang terlalu menengadah atau menunduk dapat mengakibatkan
keluhan pada otot-otot leher dan juga bahu. Gerakan tangan pada saat memegang
alat kerja untuk melakukan proses membuka dan memasang ban dapat mengakibatkan
keluhan-keluhan disekitar lengan, pergelangan tangan, tangan, persendian pada
siku dan juga persendian antara lengan dengan tulang belikat.
Analisis
usulan perbaikan ditujukan untuk memperbaiki posisi kerja untuk meminimalisir
keluhan-keluhan yang dialami oleh operator dalam melakukan pekerjaan tambal
ban. Posisi kerja operator sebelumnya yaitu dalam posisi jongkok dan membungkuk
dimana posisi tersebut dapat mengakibatkan keluhan-keluhan seperti sakit
punggung dan juga kifosis. Posisi
tersebut dapat diperbaiki agar operator dapat merasa lebih nyaman, yaitu dengan
menggunakan bangku kecil pada saat operator melakukan proses menambal ban. Posisi
kerja tersebut dapat meminimalisir keluhan karena kaki tidak lagi menjadi
tumpuan tubuh, sehingga dapat mengurangi keluhan pada bagian kaki dan betis. Posisi kerja dalam keadaan berdiri yang benar yaitu
dengan tulang punggung yang lurus, sehingga jika tubuh dalam keadaan membungkuk
akan dapat menyebabkan terjadinya keluhan pada bagian pinggang.